Sejak blogger.com berdiri pada Juli 1999. Kian hari pengguna Blog semakin bertambah banyak. Dan dari rincian hasil survey Blog oleh Nita. Terdapat 88,7% Blogger yang ada di seluruh dunia (Untuk hasil survey yang lebih lengkap bisa kamu lihat disini.
Perkembangan lain dari Blog yaitu ketika kemudian Blog bahkan tidak lagi memuat link-link tapi hanya berupa tulisan tentang apa yang seorang Blogger pikirkan, rasakan, hingga apa yang dia lakukan sehari-hari. Blog kemudian juga menjadi Diary Online yang berada di Internet. Satu-satunya hal yang membedakan Blog dari Diary atau Jurnal yang biasa kita miliki adalah bahwa Blog dibuat untuk dibaca orang lain. Para Blogger dengan sengaja mendesain Blog-nya dan isinya untuk dinikmati orang lain.
Cameron Barret (Seorang Designer Interaktif), dalam Essay Blognya yang berjudul "Anatomy of a Weblog" menerangkan :"In some sense, weblogs sum up what's so great about the Internet. Like fanzine editors before them, weblog editors embrace a topic or theme and run with it. Weblogs are a great indicator of what's happening on the Internet and within the web community. As our weblogs grow and mature, let's offer up some hope for those that follow in our footsteps. Pass along your tips for finding the best tidbits and links. Archive your site and make it searchable. Run a link-checking program against it to combat link-rot, and occasionally dig through your archives to find the truly great links, and feature them again."
Siapa sih para Blogger di Internet ini?
Rebecca Blood pada Blog-nya Rebecca’s Pocket mengatakan bahwa para Blogger mulanya adalah mereka yang telah mengajarkan diri mereka sendiri HTML karena mereka menyenanginya, atau mereka yang setelah seharian bekerja di kantor dot.com mereka, dan kemudian menyisakan waktu luang beberapa jam setiap harinya untuk melakukan web surfing dan memasang hasilnya pada Blog mereka. Mereka adalah apa yang ia sebut orang-orang yang antusias pada web. “These were web enthusiast.”
Evan Williams sendiri (pendiri Blogger.com) berpendapat, “Mayoritas Blogger adalah anak-anak muda atau mahasiswa. Dan banyak diantara mereka yang menggunakannya untuk berkomunikasi dengan teman-temannya.”
Lalu apa gunanya membuat Blog?
Ada dua hal yang penting menurut Rabecca Blood yaitu "Bahwa setelah ia membuat Blog-nya ada dua efek samping yang terjadi yang tidak ia perkirakan sebelumnya. Pertama ia menemukan kembali minatnya semenjak ia mulai membuat Blog. Dan hal kedua yang lebih penting, ia mulai lebih menghargai cara pandangnya sendiri.
Menulis Blog, merupakan suatu kegiatan yang bisa dikatakan mudah namun sulit. Mudah dikarenakan kita hanya tinggal mengetikkan apa yang ingin kita tuliskan. Sedangkan sulitnya adalah untuk mengartikulasikan opini yang ada dalam pikiran kita. Karena terkadang terjadi konfrontasi dalam pikiran kita terhadap apa yang ingin kita tuliskan. Saya sendiri masih sulit untuk menuangkan opini atau pendapat saya dalam blog. Namun, dengan sering mengupdate tulisan dalam blog dengan sendirinya kita akan semakin percaya diri dengan apa yang akan kita tuliskan.
Amy Jo Kim seorang konsultan dan pengarang buku “Community Building on the Web: Secret Strategies for Succesful Online Communities”, menulis bahwa diperlukan beberapa syarat dasar khusus untuk menjadi seorang Blogger, yaitu kemampuan untuk mengekspresikan diri, keinginan untuk berkomunikasi dengan orang banyak dan minat pribadi pada “keterusterangan”.
"Membuat dan menulis Blog dengan caranya sendiri sepertinya membuat hidup, pikiran, opini dan kegiatan Bloggernya lebih mempunyai tujuan dan lebih teratur"
Sumber Info :
End Nasution's Weblog
rebecca's pocket
Perkembangan lain dari Blog yaitu ketika kemudian Blog bahkan tidak lagi memuat link-link tapi hanya berupa tulisan tentang apa yang seorang Blogger pikirkan, rasakan, hingga apa yang dia lakukan sehari-hari. Blog kemudian juga menjadi Diary Online yang berada di Internet. Satu-satunya hal yang membedakan Blog dari Diary atau Jurnal yang biasa kita miliki adalah bahwa Blog dibuat untuk dibaca orang lain. Para Blogger dengan sengaja mendesain Blog-nya dan isinya untuk dinikmati orang lain.
Cameron Barret (Seorang Designer Interaktif), dalam Essay Blognya yang berjudul "Anatomy of a Weblog" menerangkan :"In some sense, weblogs sum up what's so great about the Internet. Like fanzine editors before them, weblog editors embrace a topic or theme and run with it. Weblogs are a great indicator of what's happening on the Internet and within the web community. As our weblogs grow and mature, let's offer up some hope for those that follow in our footsteps. Pass along your tips for finding the best tidbits and links. Archive your site and make it searchable. Run a link-checking program against it to combat link-rot, and occasionally dig through your archives to find the truly great links, and feature them again."
Siapa sih para Blogger di Internet ini?
Rebecca Blood pada Blog-nya Rebecca’s Pocket mengatakan bahwa para Blogger mulanya adalah mereka yang telah mengajarkan diri mereka sendiri HTML karena mereka menyenanginya, atau mereka yang setelah seharian bekerja di kantor dot.com mereka, dan kemudian menyisakan waktu luang beberapa jam setiap harinya untuk melakukan web surfing dan memasang hasilnya pada Blog mereka. Mereka adalah apa yang ia sebut orang-orang yang antusias pada web. “These were web enthusiast.”
Evan Williams sendiri (pendiri Blogger.com) berpendapat, “Mayoritas Blogger adalah anak-anak muda atau mahasiswa. Dan banyak diantara mereka yang menggunakannya untuk berkomunikasi dengan teman-temannya.”
Lalu apa gunanya membuat Blog?
Ada dua hal yang penting menurut Rabecca Blood yaitu "Bahwa setelah ia membuat Blog-nya ada dua efek samping yang terjadi yang tidak ia perkirakan sebelumnya. Pertama ia menemukan kembali minatnya semenjak ia mulai membuat Blog. Dan hal kedua yang lebih penting, ia mulai lebih menghargai cara pandangnya sendiri.
Menulis Blog, merupakan suatu kegiatan yang bisa dikatakan mudah namun sulit. Mudah dikarenakan kita hanya tinggal mengetikkan apa yang ingin kita tuliskan. Sedangkan sulitnya adalah untuk mengartikulasikan opini yang ada dalam pikiran kita. Karena terkadang terjadi konfrontasi dalam pikiran kita terhadap apa yang ingin kita tuliskan. Saya sendiri masih sulit untuk menuangkan opini atau pendapat saya dalam blog. Namun, dengan sering mengupdate tulisan dalam blog dengan sendirinya kita akan semakin percaya diri dengan apa yang akan kita tuliskan.
Amy Jo Kim seorang konsultan dan pengarang buku “Community Building on the Web: Secret Strategies for Succesful Online Communities”, menulis bahwa diperlukan beberapa syarat dasar khusus untuk menjadi seorang Blogger, yaitu kemampuan untuk mengekspresikan diri, keinginan untuk berkomunikasi dengan orang banyak dan minat pribadi pada “keterusterangan”.
"Membuat dan menulis Blog dengan caranya sendiri sepertinya membuat hidup, pikiran, opini dan kegiatan Bloggernya lebih mempunyai tujuan dan lebih teratur"
Sumber Info :
End Nasution's Weblog
rebecca's pocket
0 Komentar:
Posting Komentar